Fitur ini berfungsi untuk mencegah terjadinya ban terkunci pada saat melakukan pengereman mendadak. Namun tidak hanya itu saja, ABS juga dapat membantu mempertahankan traksi ban sehingga laju kendaraan tetap terkontrol dengan baik. Fitur ini sangat penting terutama ketika Anda berkendara dalam kondisi jalan licin seperti saat hujan. 

Fitur ini memiliki fungsi untuk mengontrol traksi serta menjaga putaran roda. Tujuannya adalah agar tidak terjadi selip saat mobil berakselerasi. Ketika bekerja, TCS juga akan mengaktifkan sistem pengereman pada seluruh ban mobil. Namun, besarnya kekuatan rem akan diatur berbeda sesuai dengan kebutuhan setiap ban. Dengan begitu ban akan tetap dapat mencengkeram permukaan jalan dengan kuat meskipun mobil berbelok di jalan yang licin. 

Fitur ini memanfaatkan kamera depan dan juga sensor untuk mendeteksi objek yang di depannya. Jika fitur ini diaktifkan, maka mobil akan menjaga jarak tetap konstan dengan objek di depannya untuk mencegah terjadinya tabrakan akibat jarak yang terlalu dekat. Beberapa mobil bahkan memiliki fitur tambahan di mana sistem pengereman dapat aktif secara otomatis ketika mobil di depan berhenti dan kembali melaju saat mobil di depan mulai melaju. 

Fitur ini menggunakan kamera depan dan sensor depan seperti adaptive cruise control. Namun, fitur ini akan memberikan peringatan kepada pengemudi ketika ada objek di depannya yang terlalu dekat. Saat jarak tertentu dan pengemudi masih tidak mengambil tindakan, maka fitur ini akan mengaktifkan sistem pengereman sehingga tabbrakan bisa dihindarkan. Beberapa mobil juga memiliki fitur ini untuk mobil saat kondisi mundur. 

Setiap kendaraan selalu memiliki blind spot atau titik buta di mana pengemudi tidak bisa melihat objek yang ada di titik tersebut. Fitur ini berfungsi untuk memberikan peringatan pada pengemudi tentang keberadaan objek yang ada pada titik tersebut sehingga dapat lebih waspada.