Kupas Tuntas Penggunaan Mitsubishi Xforce di Mobilitas Perkotaan

Mitsubishi Xforce hadir sebagai pemain baru di segmen SUV kompak, dan langsung mencuri perhatian dengan desain gagah serta fitur modern. Tapi di tengah hiruk-pikuk lalu lintas kota besar—di mana kemacetan jadi santapan harian—muncul satu pertanyaan penting: apakah Mitsubishi Xforce benar-benar cocok dan layak digunakan sebagai kendaraan harian di perkotaan padat? 

Artikel ini akan mengupas sisi praktis Xforce dalam konteks penggunaannya di kota-kota besar Indonesia, mulai dari dimensi, konsumsi bahan bakar, handling, kenyamanan, hingga fitur pendukung aktivitas harian. 

Dimensi Kompak, Tapi Tetap Gagah 

Salah satu keunggulan Mitsubishi Xforce adalah dimensinya yang relatif kompak, dengan panjang sekitar 4,3 meter dan lebar di bawah 1,8 meter. Ini menjadikannya cukup lincah di jalan-jalan sempit, gang-gang padat, dan area parkir yang terbatas.

Meski tampilannya terlihat seperti SUV besar, nyatanya Xforce masih tergolong ringkas dan mudah dikendalikan di parkiran sempit seperti di mal atau perkantoran. Radius putar yang hanya sekitar 5,2 meter membuatnya ideal untuk manuver U-turn di jalan kecil.  

Ground Clearance Tinggi, Tapi Tidak Menyulitkan 

Dengan ground clearance sekitar 222 mm, Xforce cocok untuk menghadapi berbagai kondisi jalan, termasuk jalan berlubang, polisi tidur tinggi, atau genangan air saat hujan. Namun yang mengejutkan, mobil ini tetap stabil dan tidak terasa “limbung” berlebihan saat menikung di kecepatan rendah hingga sedang—berkat sistem suspensi yang dirancang cukup rigid tapi tetap nyaman. 

Di jalan padat, posisi duduk yang tinggi memberikan visibilitas lebih baik terhadap lalu lintas sekitar, yang menjadi nilai tambah bagi pengemudi harian di kota besar. 

Performa Mesin Cukup untuk Mobilitas Harian 

Xforce dibekali dengan mesin 14A91 1.5L MIVEC DOHC 16 Valve yang menghasilkan tenaga sekitar 105 PS dan torsi 141 Nm. Angka ini cukup memadai untuk kebutuhan stop-and-go di kota. Transmisi CVT-nya juga terasa halus dan minim hentakan—membantu mengurangi stres saat berkendara di kemacetan. 

Akselerasi mungkin terasa biasa saja di jalan tol, tapi di dalam kota, performanya cukup responsif, terutama di kecepatan rendah hingga menengah. 

Konsumsi BBM yang Masuk Akal 

Salah satu kekhawatiran pengguna harian adalah konsumsi bahan bakar. Berdasarkan pengujian pengguna di kota besar, konsumsi BBM Xforce berkisar antara 11–13 km/liter untuk pemakaian dalam kota dengan lalu lintas padat. Angka ini masih cukup efisien untuk mobil sekelas SUV.

Tersedianya mode Eco Driving juga membantu menjaga konsumsi bahan bakar tetap hemat dengan mengatur respons throttle dan AC secara otomatis. 

Fitur Canggih Bantu Kurangi Beban Berkendara 

Untuk kendaraan harian, fitur seperti auto brake hold, kamera 360 derajat, dan adaptive cruise control (pada varian tertinggi) sangat membantu. Kamera 360 misalnya, sangat berguna saat parkir paralel di tempat sempit, sementara auto brake hold membuat kaki pengemudi tidak pegal saat terjebak di kemacetan. 

Xforce juga sudah dibekali sistem infotainment layar lebar dengan Apple CarPlay dan Android Auto, memudahkan akses ke navigasi, musik, hingga panggilan telepon tanpa perlu menyentuh handphone. 

Mitsubishi Xforce memiliki potensi besar untuk menjadi pilihan yang worth it untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan padat. Dimensi yang kompak, ground clearance yang memadai, kabin yang nyaman dengan fitur pendukung, dan performa mesin yang cukup menjadi modal utama. 

Jika Anda sering menghadapi macet, butuh kabin lega dan fungsional, serta ingin tampil beda tanpa harus mengorbankan kenyamanan harian, maka Mitsubishi Xforce adalah pilihan yang "worth it" untuk penggunaan sehari-hari di kota padat.